Sebagai seorang nasabah asuransi yang bijak, kita perlu memperhatikan beberapa hal saat berbelanja, khususnya kebutuhan sehari-hari dan berbagai produk barang yang diinginkan. Semakin banyak penawaran, pilihan produk maupun toko yang membingungkan konsumen. Agar tak terjebak, simak bahasan berikut!

1. Membeli sesuai kebutuhan

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, dalam memenuhi kebutuhan hidup kita harus memilah mana kebutuhan primer, sekunder, dan tersier. Secara umum kebutuhan primer mencakup pangan (makanan), sandang (pakaian), papan (tempat tinggal). Namun kebutuhan masyarakat modern bisa lebih luas dari itu, misalnya langganan internet ataupun kebutuhan transportasi. 

2. Teliti sebelum membeli

Pernahkah Anda mengalami kejadian sepulang berbelanja, barang yang Anda beli tidak sesuai ekspektasi atau bahkan buruk kualitasnya? Hal ini lazim terjadi apabila kita tidak teliti dalam berbelanja. Sikap teliti sangat penting saat Anda memilih barang sebelum dibeli. Beberapa tips yang bisa Anda terapkan adalah: mencek logo SNI atau Standar Nasional Indonesia untuk barang-barang seperti peralatan makan, barang elektronik, gas elpiji, mainan anak, makanan, air minum dalam kemasan (AMDK), dan helm. Hal lainnya yang perlu Anda perhatikan adalah masa kedaluwarsa, kartu garansi, nomor BPOM, kandungan atau komposisi untuk makanan, dan kondisi barang. 

3. Tidak mudah tergiur dengan harga miring

Harga murah, harga miring, atau harga diskon besar-besaran membuat siapa pun tergiur untuk membelinya. Namun, Anda harus berhati-hati, karena tidak semua barang dengan harga murah tersebut dalam kondisi baik. Belilah barang dari toko atau brand yang terpercaya, baik di e-commerce maupun toko fisik, yang memberikan jaminan atau garansi bila ada cacat produk atau ditemukan kualitas produk yang tidak baik.

4. Cari tahu informasi tentang produk secara rinci

Tahukah Anda? Menurut data Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) , sepanjang tahun 2020, patroli siber Badan POM menemukan 117.096 tautan produk obat dan makanan ilegal yang dijual secara daring dengan klaim berlebihan. Karenanya, sangat penting bagi Anda untuk membaca informasi tentang produk secara detail sebelum membeli. cara jitu agar tidak mudah tergiur barang dengan harga miring adalah dengan membandingkan harga barang yang sama di tiga toko, lalu temukan harga standar atau harga pasarannya. Anda juga dapat melihat ulasan pembeli lain ta. Informasi ini meliputi komposisi, kandungan, nilai gizi (untuk produk makanan), bahan produk, ketentuan garansi, testimoni dari pembeli yang telah membeli, informasi tentang penjual, toko, atau reputasi brand dari produk, serta yang paling penting adalah adanya lisensi seperti SNI dan BPOM.

5. Mengetahui hak sebagai konsumen

Apabila Anda mengalami penipuan akan produk yang telah Anda beli meskipun telah menerapkan langkah-langkah di atas, Anda dapat mengajukan tuntutan pada perusahaan, karena setiap konsumen dilindungi hak dan kewajibannya dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Anda dapat sampaikan keluhan langsung kepada perusahaan, bila tidak ada titik temu, dapat mengajukan banding melalui lembaga pengaduan konsumen seperti Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN), atau Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa Sektor Jasa Keuangan (LAPS SJK).

Nah, setelah mengetahui apa saja yang harus diketahui untuk menjadi nasabah asuransi yang bijak, kini Anda juga dapat mengajak kerabat untuk bergabung menjadi bagian dari BCA Life melalui Ajak Temanmu Agency Referral Program. Ini adalah kesempatan yang baik untuk mereka yang ingin membangun karir di bidang tenaga pemasaran asuransi. Di samping itu, Anda yang memberikan referensi juga mendapat point reward yang dapat ditukarkan dengan berbagai voucher belanja. 

Kunjungi website Ajak Temanmu Agency Referral Program untuk informasi lebih lengkap.