Apa itu Pilates?
Pernahkah kamu mendengar teman atau postingan di media sosial membicarakan tentang pilates? Pilates memang sedang naik daun sebagai salah satu olahraga favorit generasi Z dan milenial saat ini. Tapi, apa sih sebenarnya pilates, dan apa yang membuatnya begitu digemari?
Pilates dikembangkan oleh Joseph Pilates di awal abad ke-20, olahraga ini dirancang untuk menunjang aktivitas sehari-hari agar bergerak jadi lebih mudah dan nyaman. Pilates adalah metode latihan fisik yang berfokus pada penguatan otot inti (core) dan pernapasan, sehingga efektif untuk memperbaiki postur tubuh, dan meningkatkan fleksibilitas.
Frekuensi ideal untuk melakukan pilates tergantung pada beberapa faktor, seperti tujuan latihan, tingkat kebugaran, kondisi fisik, dan waktu yang tersedia. Pemula umumnya disarankan untuk melakukan pilates 1 - 3 kali seminggu dengan durasi 30 - 45 menit per sesi. Seiring dengan peningkatan kemampuan dan kebugaran, frekuensi dan durasi latihan dapat ditingkatkan.
Pilates dapat dilakukan di rumah atau di studio. Jika ingin berlatih di rumah, kamu membutuhkan matras pilates dan beberapa alat bantu lainnya, seperti bola pilates dan resistance band. Kamu juga dapat menemukan banyak video pilates online yang dapat diikuti.
Pilates terkenal dengan fokusnya pada peningkatan kekuatan dan fungsi otot inti, yaitu pusat tubuh yang menjadi sumber semua gerakan. Otot inti yang kuat penting untuk mengurangi nyeri punggung dan pinggul serta meningkatkan fungsi dasar panggul.
Postur tubuh yang baik merupakan kunci untuk menghindari ketidakseimbangan otot, sakit kepala, nyeri bahu atau punggung, dan membantu kamu agar bisa duduk dan berdiri dengan tegak. Pilates bisa membantu untuk membuat postur tubuhmu menjadi lebih tegak dan ideal.
Pilates melatih otot-otot perut bagian dalam dan dasar panggul untuk berkontraksi dan rileks. Sehingga, pilates pun berdampak untuk meredakan nyeri punggung dengan memperkuat otot-otot penyangga tulang belakang. Hal ini dapat membantu mengurangi ketegangan dan kompresi pada tulang belakang.
Gerakan pilates meregangkan dan memperkuat otot-otot di seluruh tubuh, meningkatkan fleksibilitas dan mobilitas. Hal ini dapat membantumu untuk bergerak lebih bebas dan mengurangi risiko cedera yang terjadi selama beraktivitas.
Penelitian menunjukkan bahwa Pilates dapat membantu meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh, terutama pada orang dewasa yang lebih tua. Hal ini terutama karena Pilates meningkatkan sirkulasi darah dan aliran limfa, yang penting untuk sistem kekebalan tubuh yang optimal.
Meskipun pilates umumnya aman, penting untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu, terutama jika kamu memiliki kondisi medis tertentu, seperti cedera, osteoporosis, atau penyakit jantung. Pastikan juga, kamu sudah memiliki asuransi saat berolahraga pilates satu ini. Salah satunya adalah BCA Life Legacy Protection, solusi asuransi jiwa yang memberikan perlindungan finansial bagi kamu dan keluarga tercinta.
BCA Life Legacy Protection menawarkan berbagai manfaat, seperti memberikan santunan finansial kepada keluarga saat kamu tiada, serta uang pertanggungan dan nilai pertanggungan tambahan saat masa asuransi berakhir.
Tak hanya Pilates yang menawarkan fleksibilitas yang dapat bermanfaat bagi tubuh kamu. BCA Life Legacy juga menawarkan fleksibilitas pembayaran premi, yaitu metode pembayaran sekali bayar maupun berkala hingga 20 tahun sesuai dengan kesanggupanmu.
Dengan pertanggungan hingga usia 99 tahun dan uang pertanggungan yang besar, mulai dari Rp500 juta hingga Rp300 miliar, BCA Life Legacy Protection memberikan ketenangan pikiran dalam membangun masa depan. Dengan perlindungan dari BCA Life Legacy Protection, kamu bisa lebih fokus dalam menjalani pilates dan menikmati manfaatnya tanpa khawatir.
Dipasarkan melalui Bancassurance
PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan
Copyright © 2024 PT Asuransi Jiwa BCA
Kebijakan Privasi NOW Kebijakan Privasi Kebijakan Keamanan Data Syarat dan Ketentuan