Tahapan Kehidupan

Cara Cepat Adaptasi Kebiasaan Baru yang Positif saat Era New Normal

Pandemi Covid-19 membuat masyarakat harus beradaptasi dengan berbagai kebiasaan baru untuk meminimalkan risiko penularan penyakit tersebut. Peraturan mengenai pembatasan kegiatan dan aktivitas masyarakat, diupayakan karena tentu masyarakat masih perlu beraktivitas diluar rumah. Pemerintah pun gencar melakukan sosialisasi tentang kebiasaan baru new normal yang patut dipahami dan dilakukan oleh masyarakat selama beraktivitas. Karena penerapan kebiasaan baru yang berkaitan dengan kebersihan dan kesehatan juga mengurangi dampak buruk wabah Covid-19 bagi semua sektor kehidupan di tanah air.

Mengenal Kebiasaan Baru yang Positif di Era New Normal

Aktivitas dan kegiatan diluar rumah dengan risiko terpapar Covid-19, tentu harus dibarengi dengan kebiasaan baru. Beberapa kebiasaan baru yang positif dan harus Anda lakukan secara konsisten antara lain:

  1. Senantiasa menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah. Anda harus menggunakan masker medis atau masker kain minimal 3 lapis sesuai dengan standar kesehatan yang ditetapkan WHO. Pemakaian masker dapat meminimalkan penyebaran Covid-19 melalui udara dan droplet (cairan tubuh seperti air liur, atau dahak). Jangan lupa mengganti masker secara teratur supaya kebersihannya senantiasa terjaga.
  2. Mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan sabun antiseptik sebelum dan sesudah beraktivitas, terutama jika Anda baru saja beraktivitas di tempat umum, toilet, dan luar ruangan. Bila tak ada air bersih dan sabun antiseptik, Anda bisa menggunakan handsanitizer sebagai pengganti.
  3. Membiasakan diri untuk langsung mandi dan berganti pakaian setelah beraktivitas di luar ruangan dan atau berinteraksi dengan banyak orang.
  4. Menjaga jarak dengan orang lain (physical distancing) dan menjauhi kerumunan saat beraktivitas di tempat umum. 
  5. Memasak makanan sendiri agar lebih sehat dan higienis atau memesan makanan dari restoran yang kehigienisannya sudah terjamin.
  6. Membersihkan rumah secara rutin menggunakan cairan disinfektan, terutama pada bagian yang rentan kotor seperti ruang tamu, kamar mandi, dan dapur.
  7. Membatasi aktivitas di luar rumah, kecuali untuk hal-hal mendesak seperti bekerja, berbisnis, atau belanja kebutuhan rumah tangga.
  8. Menjalani gaya hidup sehat setiap hari, yaitu mengonsumsi makanan bergizi, melakukan aktivitas fisik, dan menyiapkan waktu tidur yang cukup.


Cara Adaptasi Kebiasaan Baru New Normal agar Senantiasa Sehat

Tak dapat dipungkiri bahwa banyak orang sulit beradaptasi dengan kebiasaan baru new normal dan lalai. Jangan sampai kelalaian tersebut terjadi terus-menerus dan dibiarkan begitu saja. Anda bisa melakukan beberapa cara adaptasi ini agar bisa menjalani kebiasaan baru dengan konsisten:

  1. Berusaha saling mengingatkan antar anggota keluarga, sahabat, maupun rekan kerja. Sehingga risiko kelalaian dalam menjalankan kebiasaan baru akan berkurang.
  2. Menyiapkan perlengkapan kebersihan pribadi (masker cadangan, handsanitizer, tisu basah, dan tisu kering) di tas, saku jaket, maupun kendaraan pribadi (jok motor atau kabin mobil). Sehingga Anda bisa menggunakan perlengkapan tersebut jika lengah dalam menyiapkannya saat hendak keluar rumah.
  3. Memasang pengingat di smartphone untuk meningkatkan kedisiplinan dalam menjalankan kebiasaan baru new normal.
  4. Menyimpan persediaan kebutuhan rumah tangga dalam jumlah memadai agar tidak terlalu sering pergi dan berbelanja di luar rumah.
  5. Menunda rencana kegiatan bepergian untuk kepentingan yang tidak terlalu mendesak, misalnya liburan atau mudik.

Namun adakalanya Anda diharuskan bepergian ke luar kota atau luar negeri karena kebutuhan mendesak yang tidak bisa dihindari (misalnya perjalanan dinas atau kepentingan bisnis), tentu saja Anda harus menyiapkan hal tersebut secara teliti. Selain menyiapkan perlengkapan pribadi (masker, handsanitizer, tisu basah, dan tisu kering) untuk menghadapi risiko Covid-19, perlu juga menyiapkan asuransi untuk mengantisipasi risiko lain yang tak terduga seperti kecelakaan. Kini, ada BCA Life Accident Guard yang merupakan produk asuransi kecelakaan (Personal Accident) dengan manfaat utama uang pertanggungan mencapai 500 juta rupiah jika terjadi risiko meninggal dunia akibat kecelakaan dan penggantian biaya perawatan medis karena kecelakaan maksimal 2,5 juta rupiah per kejadian.

Premi asuransi BCA Life Accident Guard tergolong ringan dan proses pembeliannya sangat praktis. Anda dapat memperoleh pengembalian premi pada akhir tahun ke-12 sebesar 50% dari total premi yang dibayarkan baik ada maupun tidak ada klaim penggantian biaya perawatan medis akibat kecelakaan. Proteksi BCA Life Accident Guard dan kebiasaan baru new normal yang Anda jalankan akan membuat Anda bepergian dengan leluasa tanpa mengkhawatirkan kesehatan dan risiko kecelakaan dalam perjalanan.

PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life)

Senantiasa Melindungi Anda #BCALife2023

PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan