Lansia Suka Males Makan? Yuk Cari Tahu Solusinya!
Nafsu makan yang menurun pada lansia adalah masalah yang sering terjadi namun seringkali dianggap sepele. Padahal, kondisi ini dapat membawa dampak serius bagi kesehatan mereka. Lansia yang kurang makan berisiko mengalami penurunan sistem kekebalan tubuh, sehingga lebih rentan terhadap penyakit. Selain itu, kekurangan nutrisi membuat tubuh menjadi lemas, lesu, dan mudah lelah, yang pada akhirnya bisa memperburuk kualitas hidup mereka, termasuk meningkatkan risiko kecelakaan seperti jatuh.
Namun, apa sih sebenarnya yang bikin lansia kehilangan nafsu makan? Masalah ini tidak muncul begitu saja, ada banyak faktor yang memengaruhinya, mulai dari kesehatan fisik hingga perubahan hormon. Tapi jangan khawatir, kamu bisa membantu orang tersayang tetap sehat dengan memahami penyebabnya dan mencoba beberapa solusi praktis yang akan kita bahas di artikel ini. Yuk, cari tahu lebih lanjut!
4 Penyebab Lansia Tidak Mau Makan
1. Masalah Gigi dan Mulut
Banyak lansia menghadapi masalah seperti gigi yang tanggal, gusi sakit, atau kesulitan mengunyah. Hal ini membuat proses makan menjadi tidak nyaman, bahkan menyakitkan, sehingga mereka cenderung menghindari waktu makan.
2. Masalah Kesehatan
Kondisi seperti depresi, demensia, dan efek samping obat-obatan sering kali memengaruhi nafsu makan lansia. Beberapa lansia juga kehilangan kemampuan untuk menikmati rasa makanan akibat perubahan fisiologis atau penyakit tertentu.
3. Perubahan Hormon
Seiring bertambahnya usia, perubahan hormon dapat memengaruhi sinyal lapar dan kenyang. Lansia mungkin merasa kenyang lebih cepat atau kehilangan minat terhadap makanan yang sebelumnya mereka sukai.
4. Makanan Tidak Cocok
Perubahan preferensi makanan memang hal yang wajar terjadi pada lansia. Tekstur makanan yang terlalu keras atau kering, serta aroma yang terlalu kuat, bisa membuat mereka merasa tidak nyaman saat makan. Selain itu, rasa asam dan pahit sering kali terasa lebih dominan, sementara selera terhadap rasa manis, gurih, dan asin cenderung menurun. Akibatnya, lansia mungkin makan lebih sedikit atau lebih memilih makanan manis dan asin yang tidak selalu bergizi..
Solusi Agar Lansia Mau Makan
Ada beberapa cara yang bisa membantu lansia untuk makan lebih baik dan mendapatkan asupan gizi yang cukup.
1. Hindari Bau Makanan yang Kuat
Aroma makanan yang terlalu menyengat dapat membuat selera makan menurun. Cobalah untuk menggunakan bahan-bahan dengan aroma yang lebih ringan, seperti rempah-rempah alami, untuk menarik perhatian mereka tanpa membuatnya merasa terganggu oleh bau yang tajam.
2. Tawarkan Porsi Kecil Tapi Sering
Sajikan makanan dalam porsi kecil namun lebih sering. Cara ini membantu lansia mendapatkan asupan nutrisi secara bertahap tanpa merasa terlalu kenyang, yang bisa jadi menghalangi mereka untuk makan lebih banyak.
3. Berikan Suplemen Nutrisi
Jika lansia kesulitan makan dalam jumlah besar, suplemen nutrisi bisa menjadi pilihan. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk menemukan suplemen yang sesuai dengan kebutuhan gizi mereka, sehingga mereka tetap bisa terpenuhi asupan nutrisinya meskipun makan dalam porsi kecil.
4. Sajikan Makanan Lembut atau Halus
Untuk lansia yang memiliki masalah gigi atau kesulitan mengunyah, sajikan makanan yang lebih lembut atau halus, seperti bubur, sup, atau smoothie. Makanan dengan tekstur yang lebih mudah dikunyah dan ditelan ini akan membuat mereka merasa lebih nyaman saat makan.
5. Ciptakan Suasana yang Menyenangkan
Suasana hati yang baik bisa menjadi kunci untuk meningkatkan selera makan. Ajak lansia makan bersama keluarga, memutar musik favorit mereka, menyajikan makanan dengan tampilan yang menarik, atau bahkan memberikan kejutan kecil sebelum makan. Hal-hal sederhana seperti ini bisa menjadi mood booster yang membuat mereka lebih bersemangat untuk menikmati waktu makan.
Sebagai bentuk kasih sayang, kamu juga bisa memberikan kejutan yang lebih berarti dengan BCA Life Legacy Protection. Dengan ini, kamu memastikan mereka mendapatkan perlindungan terbaik untuk masa depan. Perlindungan finansial yang memadai akan membantu mereka menjalani hari-hari dengan tenang tanpa kekhawatiran menghadapi risiko yang tak terduga.
BCA Life Legacy Protection memberikan perlindungan hingga usia 99 tahun dengan uang pertanggungan mencapai Rp300 miliar. Fleksibilitas pembayaran—baik sekali bayar maupun berkala—memberikan kemudahan dalam merencanakan keuangan keluarga. Ini adalah bentuk cinta nyata, memberikan rasa aman sekaligus memastikan mereka bisa menikmati hidup tanpa rasa khawatir.
