Tahapan Kehidupan

Benarkah Post-Power Syndrome? Ini Cara Menghilangkan Stres Setelah Pensiun!

Pensiun merupakan tahapan hidup yang seharusnya memberikan kesempatan untuk menikmati masa pensiun dengan tenang dan bahagia. Namun, tidak jarang banyak orang mengalami stres saat memasuki masa pensiun, yang sering disebut sebagai Post Power Syndrome (PPS). Bagi sebagian orang, perubahan dari kegiatan yang sibuk menjadi waktu luang yang lebih banyak bisa menjadi sebuah tantangan yang besar. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara-cara untuk mengatasi stres saat pensiun dengan memahami pengertian dari PPS serta penyebab yang mungkin memicu stres tersebut.

Pengertian Post-Power Syndrome

Post Power Syndrome (PPS) merupakan kondisi stres yang sering dialami oleh seseorang setelah mereka memasuki masa pensiun. Hal ini biasanya terjadi ketika seseorang kehilangan kekuasaan, status, dan rutinitas yang dimilikinya saat masih bekerja. PPS bukanlah suatu penyakit fisik, melainkan lebih ke arah perubahan psikologis dan emosional yang muncul akibat transisi dari kehidupan kerja aktif ke masa pensiun.

Pengertian lainnya dari Citra Hanwaring Puri, S.Psi., Psikolog (RSJD Surakarta), "power" pada PPS bukan berarti kekuasaan atau jabatan saja, melainkan hilangnya aktivitas dan rutinitas yang biasa didapatkan saat bekerja.  Individu yang mengalami PPS kesulitan menerima perubahan tersebut sehingga merasa  kehilangan arah dan tujuan hidup. Lalu, kira-kira apa penyebab stres saat pensiun?

Penyebab Stres Saat Pensiun

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan seseorang mengalami stres saat pensiun. Berikut adalah beberapa penyebab umum dari Post Power Syndrome:

1. Kehilangan Identitas dan Tujuan Hidup

Selama bekerja, banyak dari kita mengidentifikasi diri kita dengan pekerjaan atau jabatan yang kita miliki. Ketika seseorang pensiun, mereka mungkin mengalami kebingungan tentang siapa sebenarnya mereka di luar peran profesional mereka. Kehilangan identitas dan tujuan hidup yang jelas dapat menjadi pemicu utama dari stres saat pensiun.

2. Kehilangan Rutinitas

Rutinitas harian yang terbentuk selama puluhan tahun bekerja menjadi hal yang biasa bagi sebagian besar orang. Ketika pensiun, tiba-tiba menghadapi hari-hari yang tanpa jadwal yang ketat dapat menjadi hal yang menakutkan. Kehilangan rutinitas yang terstruktur dapat membuat seseorang merasa kehilangan arah dan tidak produktif.

3. Kehilangan Interaksi Sosial

Bekerja biasanya memungkinkan seseorang untuk berinteraksi dengan berbagai macam orang setiap hari. Namun, setelah pensiun, interaksi sosial tersebut seringkali berkurang drastis. Rasa kesepian dan isolasi sosial bisa menjadi masalah serius bagi mereka yang tidak memiliki jaringan sosial yang kuat di luar lingkungan kerja.

4. Keuangan yang Tidak Stabil

Salah satu kekhawatiran utama yang muncul saat pensiun adalah keuangan. Bagi banyak orang, pensiun berarti mengandalkan tabungan pensiun, dana pensiun, atau sumber pendapatan lainnya. Ketidakpastian tentang keuangan di masa pensiun bisa menjadi beban besar yang menyebabkan stres.

Cara Mengatasi Stres Saat Pensiun

Meskipun menghadapi stres saat pensiun mungkin terasa menakutkan, tetapi ada berbagai cara untuk mengatasi PPS dan menikmati masa pensiun dengan damai. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu mengurangi stres saat pensiun:

1. Mencari Kegiatan Baru

Cobalah untuk mencari kegiatan atau hobi baru yang dapat memberi Anda rasa tujuan dan kepuasan. Hal ini bisa berupa volunteering, belajar hal baru, atau mengikuti kegiatan sosial di komunitas setempat.

2. Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental

Merawat tubuh dan pikiran Anda sangat penting untuk menghadapi stres. Lakukan olahraga secara teratur, tidur yang cukup, dan menjaga pola makan sehat. Juga penting untuk tetap terhubung dengan teman dan keluarga serta mencari bantuan profesional jika diperlukan.

3. Membangun Jaringan Sosial yang Baru

Cobalah untuk memperluas jaringan sosial Anda di luar lingkungan kerja. Bergabunglah dengan klub atau organisasi yang sesuai dengan minat. Ini dapat membantu mengurangi rasa kesepian dan memberikan kesempatan untuk bertemu dengan orang-orang baru.

4. Merencanakan Keuangan Secara Bijaksana

Buatlah perencanaan keuangan yang matang untuk masa pensiun Anda. Evaluasi tabungan pensiun, alokasikan dana dengan bijak, dan pertimbangkan untuk mencari sumber pendapatan tambahan jika diperlukan. Merasa lebih terjamin secara finansial dapat membantu mengurangi stres di masa pensiun.

5. Tetap Aktif dan Produktif

Jangan biarkan diri Anda terjebak dalam rutinitas yang monoton. Tetaplah aktif dengan menjaga diri dengan terlibat dalam berbagai kegiatan yang memberi Anda rasa pencapaian dan produktivitas. Ini dapat membantu menjaga pikiran Anda tetap segar dan energik.

Menghadapi stres di masa pensiun adalah tantangan yang serius, namun dengan tindakan yang tepat, Anda bisa mengubahnya menjadi fase yang lebih bermakna dan bahagia. Penting untuk diingat bahwa penyesuaian diperlukan untuk setiap perubahan dalam kehidupan, sehingga berikanlah waktu dan kesempatan kepada diri sendiri untuk menyesuaikan diri.

BCA Life menawarkan solusi asuransi kesehatan yang mudah dan dapat dipercaya bagi para lansia. Dengan beragam pilihan produk dan layanan yang komprehensif serta proses klaim yang sederhana dan cepat, BCA Life membantu lansia mendapatkan perlindungan tanpa harus melalui prosedur yang rumit.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai produk dan layanan asuransi kesehatan yang sesuai untuk lansia, Anda dapat mengklik tautan ini.

PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life)

Senantiasa Melindungi Anda #BCALife2023

PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan