Tahapan Kehidupan

Hadapi Isu Resesi 2023, Ini 5 Hal yang Perlu Disiapkan dari Sekarang!

Berita ancaman resesi 2023 sudah tersebar ke berbagai lapisan masyarakat sejak bulan Oktober lalu. Menurut KBBI, resesi adalah kelesuan dalam kegiatan dagang, industri, dan sebagainya, sehingga menunjukkan kondisi ekonomi sedang terpuruk.  Dampaknya, perusahaan berpotensi besar mengalami kebangkrutan, harga properti anjlok, PHK masal, hingga pengangguran meningkat. Nah, sebelum terlambat, yuk lakukan 5 persiapan ini untuk menghadapi resesi 2023!

1. Menambah simpanan pada pos dana darurat 

Mengutip studi “Kondisi Keamanan Finansial Orang Indonesia (Agustus 2022)” dari Katadata Insight Center (KIC), kesadaran masyarakat Indonesia untuk menyiapkan cadangan dana darurat masih rendah. Sejak pandemi Covid-19, hanya sebanyak 41% masyarakat yang memiliki dana darurat. Padahal dana darurat memiliki peranan penting untuk memenuhi biaya hidup ketika pemasukan terhenti atau terjadi kondisi krisis finansial secara tidak terduga. 

Karena itu sebaiknya setiap orang memiliki 3-12 kali pengeluaran bulanannya sebagai simpanan ketika terjadi hal yang tidak diinginkan, seperti PHK, kecelakaan, atau kerugian finansial lain. Jika dana darurat belum terkumpul sebanyak 3-12 kali pengeluaran bulanan, sebisa mungkin dari sekarang dipersiapkan agar kehidupan bisa tetap berjalan meskipun ada ancaman resesi.

2. Mengurangi hutang konsumtif

Hutang konsumtif bisa disebut sebagai musuh dalam selimut yang perlahan tapi pasti dapat mengancam keamanan finansial. Meskipun barang atau jasa yang dibeli secara berhutang akan memberi rasa kepuasan atau bahagia, semua hanya bertahan sementara atau di awal saja. Pada umumnya, hutang konsumtif juga dapat menimbulkan bunga yang tinggi dengan nilai atau kualitas barang yang turun seiring berjalannya waktu. 

Dengan adanya isu soal resesi 2023, hal seperti ini tentu lebih baik semakin dihindari. Nah, beberapa contoh dari hutang konsumtif adalah cicilan kartu kredit untuk membeli gadget terbaru agar terlihat up to date atau pinjaman online untuk belanja barang bermerek demi terlihat kekinian. 

3. Susun ulang daftar pengeluaran

Tahukan Anda kalau daftar pengeluaran ternyata harus disusun ulang setidaknya satu tahun sekali? Selain di momen awal tahun dan akhir tahun, waktu yang tepat untuk melakukan penyusunan ulang daftar pengeluaran ini adalah di masa menjelang kritis, seperti isu resesi 2023. Pilih dan kategorikan mana saja kebutuhan primer atau sekunder yang mungkin budget-nya bisa ditekan lebih ketat atau bahkan ditiadakan karena perlu memprioritaskan hal yang lebih penting. 

Adapun beberapa daftar pengeluaran yang mungkin bisa dikurangi atau dihilangkan adalah, memberhentikan langganan aplikasi streaming musik/film/sejenisnya, mengurangi frekuensi nonton bioskop, makan di luar rumah, naik kendaraan online, atau belanja di e-commerce. 

4. Manfaatkan peluang agar cuan

Resesi 2023 tidak sepenuhnya menjadi berita buruk bagi sebagian orang. Mengapa demikian? Karena selalu ada peluang di balik kejadian paling buruk sekalipun. Misalnya peluang memborong saham blue chip yang “diskon” ketika situasi ekonomi sedang tidak baik atau melihat prospek properti yang juga anjlok dan bisa dimanfaatkan sebagai peluang usaha baru dengan nilai jual lebih tinggi di tahun-tahun selanjutnya. 

Dari aspek peluang yang lebih kecil, kebutuhan akan makanan olahan murah-meriah, obat-obatan untuk menjaga kesehatan, hingga mengasah skill di bidang digital juga akan semakin tinggi. Ini waktu yang tepat untuk mulai mempersiapkan second income atau penghasilan tambahan supaya lebih kebal menghadapi resesi 2023. 

5. Miliki asuransi sebagai proteksi 

Satu hal lain yang tidak boleh ketinggalan saat menghadapi resesi adalah asuransi sebagai proteksi. Saat situasi ekonomi sulit, biaya perawatan atau pengobatan merupakan fasilitas mahal yang sulit didapatkan. Asuransi juga bukan sekadar melindungi diri sendiri, terlebih bagi kepala keluarga, karena ada nasib orang-orang tercinta yang menggantungkan hidupnya kepada Anda. Usahakan untuk memiliki beberapa jenis asuransi agar kesehatan dan keamanan finansial tetap terjaga, di antaranya asuransi kesehatan dan asuransi jiwa.  

Nah, salah satu asuransi kesehatan yang cocok dipilih untuk antisipasi saat resesi ialah  BCA Life Perlindungan Kesehatan Ultima. 

BCA Life Perlindungan Kesehatan Ultima memberikan manfaat penggantian biaya rawat inap & pembedahan, rawat jalan, perawatan penyakit kritis, perawatan kecelakaan, dan manfaat lainnya di rumah sakit hingga di seluruh dunia (kecuali Amerika Serikat) sesuai dengan plan yang dipilih. Mau tahu penjelasan lengkapnya? Cek info lebih lanjut di sini!

Nah, sekarang sudah paham kan, apa saja yang perlu disiapkan saat menghadapi resesi 2023 nanti? Pastikan Anda dan keluarga tercinta tetap aman, ya! 

PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life)

Senantiasa Melindungi Anda #BCALife2023

PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan