Artikel: Beranda Tahapan KehidupanMembina Keluarga
Tahapan Kehidupan

Keluarga Siaga! 5 Cara Mengatasi ISPA pada Anak untuk Membantu Pemulihannya

Saat cuaca berubah atau polusi udara meningkat, risiko penyakit seperti Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) bisa mengintai si Kecil. Mulai dari batuk yang tak kunjung reda hingga hidung meler yang mengganggu waktu bermain, gejala-gejala ini sering dianggap sepele. 

Namun, penting bagi keluarga untuk tetap waspada mengenai penyakit satu ini. Diperlukan pengetahuan dan langkah pencegahan yang tepat, agar bisa melindungi anak dari infeksi yang bisa berdampak serius pada kesehatan anak. Yuk, simak informasi lebih lanjut untuk menjaga kesehatan si Kecil agar terhindar dari ISPA!

Apa Itu ISPA?

ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) adalah jenis infeksi yang menyerang saluran pernapasan, terutama bagian atas seperti hidung, tenggorokan, dan sinus. Penyakit ini sangat umum terjadi, terutama pada anak-anak dan lansia yang sistem kekebalan tubuhnya lebih lemah. 

Penyebab utamanya adalah virus, meskipun bakteri juga bisa memicu infeksi ini. Infeksi ini bisa menyebabkan peradangan di saluran pernapasan atas maupun bawah, mulai dari hidung hingga paru-paru. 

Penularan ISPA biasanya lewat droplet, yaitu percikan air liur yang keluar saat seseorang batuk atau bersin. Karena sangat mudah menular, ISPA bisa cepat menyebar di lingkungan ramai seperti sekolah atau tempat umum. 

Gejala ISPA yang Harus Kamu Waspadai

Gejala ISPA bisa berbeda-beda tergantung apakah infeksi terjadi di saluran pernapasan atas atau bawah. Berikut beberapa gejala yang umum terjadi pada ISPA:

  • Batuk

  • Bersin-bersin

  • Hidung tersumbat atau pilek

  • Sakit tenggorokan

  • Demam

  • Sesak napas (pada kasus yang lebih parah)

  • Mudah lelah

  • Kehilangan nafsu makan

Ada juga gejala tambahan seperti sakit kepala, nyeri otot, mata berair, atau telinga yang terasa sakit. Jika si Kecil mengalami gejala-gejala ini, sebaiknya segera istirahat dan mulai pengobatan di rumah. Namun, jika gejalanya semakin parah, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.

Cara Mengatasi ISPA di Rumah

1. Istirahat yang Cukup

Pastikan tubuh mendapat waktu istirahat yang cukup. Untuk anak-anak, 9-10 jam tidur per hari sangat penting untuk membantu tubuh melawan infeksi. Kamu juga bisa menambahkan pelembap udara (humidifier) di kamar untuk menjaga kelembapan dan membuat pernapasan lebih lega.

2. Perbanyak Cairan

Minum banyak air putih, jus buah, atau sup bisa membantu mengencerkan lendir yang menyumbat saluran pernapasan. Jika kamu ingin perawatan alami, coba konsumsi campuran air hangat, lemon, dan madu. Madu punya sifat anti-bakteri yang bisa meredakan gejala ISPA, terutama tenggorokan kering dan batuk.

3. Berkumur dengan Air Garam

Air garam efektif untuk mengurangi peradangan dan iritasi di tenggorokan. Campurkan satu sendok teh garam dengan air hangat, lalu kumur-kumur selama 10 detik. Ini bisa membantu mengurangi gejala batuk dan tenggorokan gatal.

4. Terapi Uap

Cara ini sangat ampuh untuk melegakan hidung tersumbat. Kamu bisa merebus air, lalu tambahkan sedikit kayu putih atau kapur barus, kemudian hirup uapnya. 

5. Pengobatan dari Dokter

ISPA biasanya bisa sembuh sendiri dalam beberapa hari sampai minggu. Sistem kekebalan tubuh akan berjuang melawan virus atau bakteri penyebabnya. Tapi, jika gejala tak kunjung membaik atau justru semakin memburuk, sebaiknya segera periksakan ke dokter, seperti:

  • Kesulitan bernapas atau napas cepat dan dangkal

  • Demam tinggi yang tak kunjung turun meski sudah minum obat

  • Batuk disertai dahak berwarna hijau atau kuning

  • Warna kulit berubah menjadi kebiruan (terutama di sekitar bibir)

  • Anak terlihat sangat lemas dan tidak mau minum

Sebagai orang tua, menjaga kesehatan si kecil sangat penting, terutama dari penyakit seperti ISPA yang bisa berkembang menjadi lebih serius. Meskipun ISPA sering kali bisa sembuh sendiri, ada kalanya kondisi memburuk dan memerlukan penanganan medis segera. Dengan begitu, memiliki perlindungan finansial seperti asuransi menjadi pilihan bijak agar kamu tidak perlu khawatir dengan biaya yang bengkak.

BCA Life Legacy Protection hadir untuk memberikan kepastian perlindungan finansial bagi kamu dan keluarga. Mulai dari masa pertanggungan hingga usia 99 tahun dan pilihan masa bayar yang fleksibel, asuransi ini membantu kamu fokus pada kesehatan keluarga tanpa beban biaya tambahan. Dengan Uang Pertanggungan mulai dari Rp500.000.000, kamu bisa merasa lebih tenang dalam menghadapi segala kemungkinan.

Pastikan untuk selalu memberikan yang terbaik bagi si kecil, termasuk dalam hal perawatan dan perlindungan kesehatan!


PT Asuransi Jiwa BCA

Senantiasa Melindungi Anda #JanganTungguNanti

PT Asuransi Jiwa BCA berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan

Copyright © 2025 PT Asuransi Jiwa BCA

Kebijakan Privasi NOW Kebijakan Privasi Syarat dan Ketentuan