Satu-Satunya Asuransi Jiwa Anak Usaha Grup BCA

Kamu mungkin termasuk orang yang sedari kecil sudah sering mendengarkan ajakan untuk menabung. Tapi tahukah kamu? Manfaat dari kebiasaan ini bukan hanya sekedar untuk mengelola uang, tetapi juga bisa membentuk pola pikir disiplin dan tanggung jawab. Apalagi, tahun Ular Kayu dipercaya membawa keberuntungan, membuatnya menjadi waktu yang sempurna untuk memulai kebiasaan baik dan memberikan manfaat jangka panjang.

Nah, bagi kamu yang sudah memiliki anak, tidak ada salahnya kebiasaan ini mulai ditanamkan kepada mereka. Jika diterapkan dengan tepat, menabung bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan dan penuh keberuntungan. Lalu, bagaimana caranya agar anak-anak jadi lebih semangat dan rajin menabung? Yuk, simak tips berikut ini. 

1. Beri Contoh yang Baik 

Pertama yang bisa kamu lakukan adalah mencontohkan aktivitas menabung itu kepada mereka. Anak itu cenderung meniru kebiasaan orang tua nya. Jika mereka melihat ayah dan ibunya rajin menabung, mereka pun akan tertarik melakukannya. Mulailah dengan kebiasaan sederhana seperti menabung di celengan atau rekening khusus.

2. Jelaskan Tujuan Menabung ke Anak

Terkadang rasa penasaran dari anak bisa menciptakan ketertarikan melakukan sesuatu. Tapi, jika anak tidak tahu untuk apa mereka melakukannya,ini bisa menciptakan rasa bosan. Oleh karena itu, jangan lupa jelaskan tujuan menabung kepada mereka. 

Ini bisa dilakukan dengan membangun komunikasi terbuka dengan anak dan beri pemahaman tentang manfaat menabung. Misalnya, jika anak ingin membeli sesuatu, seperti laptop untuk belajar, kamu sebagai orang tua mulai ajak mereka menabung bersama agar impian tersebut bisa terwujud.

3. Buat Sistem Anggaran yang Simpel

Jika sudah tentukan tujuan menabung, mulai ajarkan anak untuk pegang tanggung jawab dengan atur keuangannya secara mandiri. Kamu dan pasangan bisa mengajarkan mereka untuk menggunakan metode pengeluaran yang cermat, seperti 50-30-20. 

Biasanya, konsep ini digunakan untuk pekerja, tapi pelajar juga tetap bisa lho. 

4. Ajarkan Perbedaan Keinginan dan Kebutuhan 

Pada saat proses menabung, anak mungkin ingin menggunakan tabungan mereka secepatnya. Padahal ini bisa memperlama untuk mencapai tujuan menabung itu sendiri. 

Peranan orang tua penting banget pada proses ini, yang mana kamu bisa menjelaskan perbedaan antara keinginan dan kebutuhan. Caranya, jelaskan terlebih dahulu mengenai kegunaan barang, tujuan membelinya, dan dampaknya, bantu anak membedakan mana yang benar-benar diperlukan dan sekedar keinginan. Jadi, dorong mereka untuk mempertimbangkan kegunaan barang sebelum membelinya.

5. Kenalkan Konsep Investasi 

Selain menabung, kamu juga bisa mengajarkan anak tentang investasi sederhana, seperti reksa dana. Meskipun mereka belum bisa melakukannya secara langsung, kamu bisa membuka rekening atas nama kamu untuk mereka. Ini menjadi contoh awal yang baik dalam memperkenalkan konsep investasi. 

Di tahun Ular Kayu yang penuh keberuntungan ini, investasi bisa menjadi cara untuk memanfaatkan peluang keuangan yang ada, sekaligus membantu uang tabungan mereka tumbuh lebih cepat. Dengan cara ini, anak-anak dapat belajar bagaimana uang bekerja dan memberikan hasil, serta merasakan manfaat dari keberuntungan yang ada di tahun ini.

6. Jangan Memaksa dan Ubah jadi Tantangan

Menabung harus menyenangkan, bukan beban. Jangan paksa anak, tapi dorong dengan cerita inspiratif atau pengalaman nyata. Jika terasa terpaksa, mereka bisa kehilangan minat.

Agar lebih menarik, ubah menjadi tantangan yang serung, misalnya seperti “30 hari menabung” dengan hadiah kecil saat mencapai target. Bisa juga dengan sistem poin yang bisa ditukar dengan hal yang mereka sukai. Dengan begitu, menabung terasa lebih seru dan menyenangkan

7. Libatkan dalam Keputusan Keuangan

Jika dirasa tabungannya sudah cukup untuk membeli barang yang diinginkan. Jangan lupa tanyakan pendapat anak dan ajak diskusi terkait keputusan mereka menggunakan tabungannya. Apakah mereka ingin menggunakannya langsung atau justru ingin tetap melanjutkan menabung. Ini bisa mengingatkan anak bahwa tabungan tersebut adalah milik mereka sepenuhnya.  

8. Rayakan Pencapaian

Saat anakmu mencapai target tabungannya, rayakan dengan cara sederhana. Bisa dengan memberi pujian, mengajak mereka menikmati hasil tabungannya, atau memberikan penghargaan kecil supaya mereka semakin termotivasi.

Nah, itulah beberapa cara seru yang bisa kamu dan pasangan lakukan untuk mengajak anak menabung. Jika dilakukan dengan menyenangkan, anak akan lebih memahami manfaatnya dan siap menghadapi masa depan. Namun, selain membiasakan anak menabung, penting juga bagi kamu untuk merencanakan keuangan keluarga dengan lebih matang.

Salah satu cara terbaik adalah dengan memiliki perlindungan finansial seperti asuransi jiwa dari BCA Life. Melalui NOW by BCA Life, kamu bisa dengan mudah melacak polis, mengajukan dan memantau klaim, serta menemukan rumah sakit mitra terdekat. Bahkan, fitur Kalkulator Uangmu dapat membantu mensimulasikan tabungan, dana pendidikan anak, hingga dana pensiun.

Yuk, ajarkan kebiasaan finansial yang baik sejak dini dan lindungi masa depan bersama NOW by BCA Life!