Tahapan Kehidupan

5 Kunci Menjaga Kesehatan Keluarga Bagi Seorang Ibu

Dalam sebuah keluarga, orang tua memiliki berbagai peranan penting termasuk memberikan kenyamanan dan menjaga kesejahteraan keluarga. Namun apalah arti nyaman dan sejahtera bila bukan berada dalam keadaan tubuh yang sehat. Ada pepatah yang mengatakan “Lebih baik mencegah daripada mengobati”, menunjukkan betapa mahalnya nilai dari menjadi sehat. Sosok penggerak dalam upaya menjadi sehat ini biasanya mengacu pada kaum ibu. Ibu merupakan figur yang paling dekat dengan seorang anak, yang sejak dari awal kehidupan terkoneksi melalui jalinan pembuluh darah dalam kandungan. Sang ibu juga memegang peran besar dalam menanamkan pola hidup sehat sejak dini dalam keluarga. Beberapa hal yang dapat dilakukan ibu dalam menjaga kesehatan keluarga, antara lain:

1. Ketika hamil, rajin memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan

Masa kehamilan merupakan masa-masa awal terbentuknya sebuah kehidupan baru.  Penting sekali dalam masa ini seorang ibu memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan setidak-tidaknya 4 kali sepanjang kehamilan. Hal ini dilakukan untuk memantau keadaan sang bayi dalam kandungan juga kesehatan sang ibu. Pemenuhan nutrisi sang ibu dalam masa esensial ini sangatlah penting untuk masa depan bayi karena apabila ada masalah-masalah yang terjadi dalam kehamilan dan tidak diatasi segera dapat memberikan dampak jangka panjang seperti kecacatan atau kesakitan pada bayi.

2. Memberikan ASI sejak kelahiran sang anak 

ASI atau air susu ibu sebaiknya diberikan secara eksklusif dalam rentang waktu 6 bulan, dan dilanjutkan bersama pemberian makanan tambahan hingga usia 2 tahun. ASI baik diberikan pada sang bayi karena kandungan nutrisi yang dibutuhkan bayi yang sesuai dengan keadaan tubuh bayi jika dibandingkan dengan susu formula. Pemberian ASI akan sekaligus memberikan sistem kekebalan tubuh alami dari tubuh ibu sehingga bayi tidak mudah sakit.

3. Memberikan pemahaman mengenai konsep “sehat”

Sejak dini anak diajarkan untuk mengenal kondisi yang dinamakan sehat dan sakit. Bahwa jika anak tidak menjaga kesehatannya maka anak dapat menjadi sakit dan kondisi sakit ini adalah kondisi yang tidak nyaman. Ibu menyadarkan anak bahwa kondisi sehat itu dapat dicapai dengan menerapkan pola perilaku sehat seperti menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan sekitar agar tidak menjadi sarang penyakit.

4. Menjadi teladan dalam berperilaku sehat 

Selain memberikan pemahaman mengenai hidup sehat, ibu bersama-bersama dengan ayah harus terlebih dahulu memberikan contoh bagaimana cara berperilaku sehat tersebut. Anak cenderung meniru perilaku dari orang-orang terdekatnya. Oleh sebab itu, jika orang tua hanya berkata tanpa berbuat, anak akan menganggap hal tersebut hanya sebuah kalimat belaka. Misalnya jika ibu meminta anak untuk menggosok gigi sebelum tidur maka baiknya ibu rutin mengajak anak dan bersama-sama menggosok gigi sebelum tidur hingga membentuk pola kebiasaan pada diri anak.

5. Menyiapkan makanan kaya gizi dan menyediakan lingkungan yang bersih

Nutrisi dan lingkungan yang baik tentunya akan menunjang kesehatan yang baik pula. Pemilihan bahan makanan yang tepat dan mengandung berbagai kandungan gizi yang dibutuhkan tubuh sangat penting terutama untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak yang optimal. Bahan makanan tersebut harus diolah dengan tepat dan cara yang bersih pula. Selain makanan, ibu juga harus memperhatikan kebersihan rumah dan isinya untuk mencegah timbulnya tempat-tempat kotor yang dapat menjadi sumber penyakit.

Seperti halnya peranan ibu melindungi keluarga, berikan perlindungan jiwa terbaik bagi keluarga Anda dengan produk asuransi jiwa dari BCA Life. Hubungi Halo BCA 1500888 untuk informasi lebih lanjut.

PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life)

Senantiasa Melindungi Anda #BCALife2023

PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan