Bulan Ramadhan merupakan momen istimewa bagi umat Islam untuk berpuasa. Namun, bagi lansia, berpuasa dapat menimbulkan beberapa kekhawatiran, terutama terkait dengan kesehatan dan asupan nutrisi. Oleh karena itu, penting bagi lansia untuk memilih takjil yang sehat dan menerapkan pola makan yang tepat saat berbuka puasa. Berikut adalah beberapa rekomendasi pilihan takjil yang sehat untuk lansia:

Rekomendasi Takjil  Sehat untuk Lansia

1. Tiga Butir Kurma

Kurma merupakan sunnah Rasulullah SAW untuk berbuka puasa. Kurma kaya akan gula alami, serat, dan mineral penting seperti magnesium dan potassium yang dapat membantu mengembalikan energi tubuh setelah seharian berpuasa. Mengonsumsi tiga butir kurma sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan energi dan nutrisi lansia saat berbuka puasa.

2. Kolak Pisang Tanpa Santan

Kolak pisang merupakan takjil klasik yang disukai banyak orang. Namun, santan yang terkandung dalam kolak pisang dapat menyebabkan kolesterol tinggi pada lansia. Oleh karena itu, sebagai alternatif, lansia dapat mengkonsumsi kolak pisang tanpa santan. Gunakan susu rendah lemak atau santan rendah lemak sebagai pengganti santan.

Berikut beberapa manfaat kolak pisang tanpa santan untuk lansia:

• Lemak lebih rendah: Santan digantikan dengan susu rendah lemak atau air, sehingga lebih aman bagi lansia yang memiliki kolesterol tinggi atau masalah pencernaan.
• Kaya vitamin dan mineral: Kolak pisang kaya akan vitamin C dan potassium yang penting untuk menjaga kesehatan jantung, tulang, dan sistem kekebalan tubuh.
• Rasa manis alami: Rasa manis pada kolak pisang berasal dari pisang itu sendiri, sehingga tidak perlu tambahan gula. Hal ini membantu mengontrol kadar gula darah.
• Menjaga kesehatan pencernaan: Pisang mengandung serat yang baik untuk menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit. 

3. Jus atau Smoothies

Jus atau smoothies merupakan pilihan takjil yang mudah dicerna dan kaya akan vitamin dan mineral. Pilihlah buah-buahan yang segar dan kaya akan air seperti semangka, melon, atau jeruk. Anda juga dapat menambahkan yogurt atau susu rendah lemak untuk meningkatkan nilai protein dan kalsium.

Jus atau smoothies mengandung air yang cukup untuk membantu lansia terhidrasi dengan baik, terutama saat cuaca panas. Selain itu, takjil sehat ini juga lebih mudah dicerna dibandingkan makanan padat, sehingga cocok untuk lansia yang memiliki masalah pencernaan.

4. Puding Buah

Puding buah merupakan takjil yang menyegarkan dan rendah kalori. Gunakan buah-buahan yang segar dan rendah gula untuk membuat puding. Anda juga dapat menambahkan chia seed atau oat untuk meningkatkan nilai serat.

5. Homemade Es Buah

Es buah merupakan takjil yang menyegarkan dan disukai banyak orang. Namun, es buah yang dijual di pasaran biasanya mengandung banyak gula tambahan. Oleh karena itu, lansia sebaiknya membuat es buah sendiri di rumah. Gunakan buah-buahan yang segar dan air putih sebagai bahan utama. Anda juga dapat menambahkan madu atau sirup maple sebagai pemanis alami.

6. Sup

Sup merupakan pilihan takjil yang hangat dan bergizi. Sup ayam, sup sayur, atau sup ikan dapat membantu menghangatkan tubuh dan memberikan asupan tinggi protein dan vitamin. Pilihlah sup dengan kaldu yang bening dan hindari sup yang terlalu banyak mengandung lemak.

7. Es Kelapa

Es kelapa merupakan takjil yang menyegarkan dan kaya akan elektrolit. Air kelapa dapat membantu rehidrasi tubuh, mencegah dehidrasi serta meningkatkan sistem imun. Pilihlah es kelapa muda yang lebih rendah gula.

Tips Pola Makan yang Sehat Saat Buka Puasa

Pola makan yang tidak sehat saat buka puasa, khususnya pada lansia dapat mengganggu kesehatan dan menghambat ibadah. Berikut tips pola makan sehat saat buka puasa: 

• Berbuka dengan yang manis. Mengonsumsi makanan atau minuman manis saat berbuka puasa dapat membantu mengembalikan energi tubuh dengan cepat.
• Hindari makanan berat terlebih dahulu. Sebaiknya konsumsi makanan yang ringan dan mudah dicerna saat berbuka puasa. Tunggu beberapa saat sebelum mengonsumsi makanan berat.
• Hindari gorengan. Gorengan mengandung banyak lemak yang dapat meningkatkan kolesterol dan memperlambat pencernaan.
• Perhatikan asupan air putih. Minumlah air putih yang cukup untuk mencegah dehidrasi.
• Konsumsi makanan bergizi seimbang. Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan protein, karbohidrat kompleks, serat, vitamin, dan mineral.
• Hindari begadang. Tidur yang cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh selama berpuasa.
• Dengan memilih takjil yang sehat dan menerapkan pola makan yang tepat, lansia dapat tetap berpuasa dengan aman dan nyaman selama bulan Ramadhan.

Puasa lancar, lansia sehat, keluarga pun bahagia! Supaya puasa makin tenang, yuk lindungi para lansia dengan BCA Life Pelita.  Ini produk asuransi jiwa unit link yang dirancang khusus untuk membantu lansia menjaga kesehatan dan finansial mereka.

Ini dia berbagai manfaat dari BCA Life Pelita:

• Perlindungan jiwa: Keluarga tetap terjamin secara finansial jika terjadi sesuatu yang tidak terduga.
• Bayar 8 tahun untuk perlindungan selama 10 tahun. Cukup membayar premi selama 8 tahun untuk mendapatkan perlindungan selama 10 tahun
• Investasi masa depan: Uang Pertanggungan diinvestasikan di Unit Link, berpotensi memberikan nilai investasi yang optimal.

Dengan BCA Life Pelita, lansia bisa berpuasa dengan tenang dan nyaman. Yuk cek informasinya lebih lanjut di sini.