Penting untuk menyadari bahwa definisi "pensiun" dapat berbeda-beda bagi setiap individu. Tradisionalnya, pensiun berarti berhenti bekerja sama sekali, keputusan yang bersifat sengaja atau tidak sama sekali. 

Bahkan, ada sebagian orang yang menggambarkan pensiun sebagai peralihan dari bekerja penuh waktu ke bekerja paruh waktu, sejauh mereka masih mampu dan menikmati pekerjaannya. 

Pada idealnya, pensiun sebaiknya dipertimbangkan ketika kamu yakin bisa mencapai keamanan finansial dan yakin bahwa keputusan ini akan meningkatkan kepuasan hidup kamu. Salah satu tahap pertama untuk mempersiapkan pensiun adalah membangun portofolio pendapatan pensiun seumur hidup sebagai langkah penting dalam mencapai keamanan finansial.

Penting untuk memiliki portofolio yang mencakup pengeluaran hidup yang diharapkan selama sisa hidup kamu, tanpa memandang berapa lama kamu akan hidup. Pertimbangan lain termasuk perlindungan terhadap risiko-risiko pensiun umumnya seperti inflasi, kejatuhan pasar saham, masalah kesehatan, dan potensi biaya perawatan jangka panjang.

Aturan Usia Pensiun di Indonesia

Sebelum merencanakan pensiun, penting untuk memahami aturan usia pensiun di Indonesia. Menurut Peraturan Pemerintah 45/2015, usia pensiun karyawan swasta ditetapkan pada 56 tahun, dan meningkat menjadi 57 tahun mulai 1 Januari 2019. Setelah itu, usia pensiun bertambah 1 tahun setiap 3 tahun, mencapai maksimal 65 tahun.

Meskipun terdapat regulasi, batas usia pensiun pekerja sebenarnya dapat disesuaikan berdasarkan perjanjian kerja, peraturan perusahaan, atau perjanjian kerja bersama yang disepakati antara pekerja dan pengusaha.

Misalnya, agar minim menyesal dan maksimalkan kebahagiaan, beberapa ahli merekomendasikan rentang usia ideal untuk pensiun adalah antara 41-45 tahun. Pada usia ini, kebanyakan orang telah memiliki waktu sekitar 20 tahun untuk menabung dan berinvestasi, serta masih cukup sehat untuk mengeksplorasi dunia dan melakukan hal-hal yang selama ini diimpikan.

Kamu juga bisa memulai pensiun di usia 55 tahun. Pensiun pada usia 55 membutuhkan persiapan finansial lebih intensif. Jika kamu merencanakan pensiun pada usia ini, kamu perlu menyimpan lebih banyak uang untuk mengatasi masa tua yang mungkin berlangsung selama 35 tahun atau lebih. Membangun dana darurat juga penting, dan beberapa ahli menyarankan setidaknya enam bulan biaya hidup harus disimpan dalam dana darurat. 

5 Rekomendasi Kota Pensiun Terbaik di Luar Jakarta

1. Salatiga, Jawa Tengah

Salatiga adalah kota kecil di kaki Gunung Merbabu dan Gunung Telomoyo. Dengan udara sejuk, lingkungan hijau, dan fasilitas yang cukup lengkap, Salatiga menjadi pilihan menarik untuk pensiunan. Biaya hidup di Salatiga juga tergolong murah, memberikan keamanan finansial tambahan.

2. Solo, Jawa Tengah

Dikenal sebagai pusat budaya Jawa, Solo menawarkan kekayaan budaya tradisional dan kuliner lezat. Infrastruktur yang baik, tata ruang teratur, dan biaya hidup terjangkau membuat Solo menjadi pilihan ideal bagi pensiunan yang mencari keseimbangan antara tradisi dan modernitas.

3. Malang, Jawa Timur

Malang adalah kota besar di Jawa Timur yang memadukan keindahan alam dan perkotaan. Dengan pemandangan gunung dan pantai-pantai eksotis, Malang memberikan pengalaman alam yang memukau. Selain itu, kuliner kota satu ini terkenal enak dan fasilitas modern yang tidak kalah dengan Jakarta pun menjadikan Malang sebagai pilihan menarik bagi mereka yang ingin pensiun dengan gaya hidup aktif.

4. Ubud, Bali

Ubud, selain menjadi destinasi wisata terkenal di Bali, juga bisa menjadi tempat ideal untuk pensiun. Suasana tenang, keindahan alam, dan kegiatan budaya membuat Ubud menjadi tempat yang nyaman bagi pensiunan. Meskipun biaya hidup sedikit lebih tinggi, pengalaman hidup sehat dan penuh keindahan di Ubud bisa menjadi investasi untuk kesejahteraan pensiun.

5. Majalengka, Jawa Barat

Terakhir, kabupaten Majalengka, yang terletak di Jawa Barat, memperlihatkan sejumlah daya tarik dari segi alam dan kekayaan budaya. Daerah ini dipenuhi dengan gunung yang indah, seperti Gunung Ciremai dan Gunung Ceremai Kecil. Selain itu, kemajuan infrastruktur di Majalengka, seperti jalan tol Cipali dan bandara Kertajati, menunjukkan perkembangan fasilitas umum yang semakin meningkat.

Menentukan kapan dan di mana pensiun adalah keputusan yang kompleks dan memerlukan pertimbangan yang matang. Sebelum memasuki tahap pensiun, disarankan untuk mempersiapkan secara finansial, memahami regulasi pensiun di Indonesia, dan mempertimbangkan kota-kota yang menawarkan keseimbangan antara keindahan alam, budaya, dan infrastruktur, sehingga kamu dapat menikmati masa pensiun dengan penuh kebahagiaan.

Dalam menjalani masa pensiun, setiap individu memiliki preferensi yang berbeda, oleh karena itu, sangat penting untuk memilih tempat yang sesuai dengan gaya hidup dan keinginan pribadi guna mengoptimalkan pengalaman pensiun yang semakin baik.